Dinobatkan Sebagai Keponakan Istimewa,Cagub Abd Wahid, Janji Pemekaran Rodas dan Akses Pintu Tol Di Rohul

Dinobatkan Sebagai Keponakan Istimewa,Cagub Abd Wahid, Janji Pemekaran Rodas dan Akses Pintu Tol Di Rohul
Dinobatkan Sebagai Keponakan Istimewa,Cagub Abd Wahid, Janji Pemekaran Rodas dan Akses Pintu Tol Di Rohul

Rokan Hulu – Calon Gubernur Riau, Abdul Wahid, berjanji akan memprioritaskan pemekaran Kabupaten Rokan Darussalam (Rodas) dan memperjuangkan pintu tol di Rohul.

Janji itu disampaikan Wahid saat peresmian posko bersama Cagubri Wahid – SF Haryanto dan Cabup Rohul Indra Gunawan – Abd Haris di Desa Pematang Tebih, Ujung Batu, Kamis (12/9/2024).

Sebelum peresmian posko bersama itu, Majelis adat olek topung tawa, Menjopuik restu Ninik mamak dan cucu komonakan nan banyak, Cagub Abdul Wahid juga dinobatkan sebagai KEPONAKAN ISTIMEWA atau “Kemenakan Nan Dijunjung” oleh ninik mamak LKA Ujung Batu.

Dinobatkan Sebagai Keponakan Istimewa,Cagub Abd Wahid, Janji Pemekaran Rodas dan Akses Pintu Tol Di Rohul
Dinobatkan Sebagai Keponakan Istimewa,Cagub Abd Wahid, Janji Pemekaran Rodas dan Akses Pintu Tol Di Rohul

Hadir pada acara itu Ketua DPC PKB Rohul, Ir H Hafith Syukri MM, Ketua DPD NasDem Rohul Tedy Mirza Dal, Paslon Bupati Rohul Indra Gunawan – Abdul Haris, Tokoh masyarakat Ujung Batu, H Edi, HM Ilip dan lain lain.

“Jika di amanahkan jadi Gubernur, salah satu misi saya dan pak SF adalah memekarkan wilayah Riau jadi 20 sd 25 Kabupaten/ Kota, termasuk Rodas ini prioritas kita serta pembukaan pintu tol di Rohul,” kata Wahid

Wahid menyebut, Pemekaran Di Riau saat ini merupakan hal urgens karena luasnya wilayah

Pemekaran, diharapkan dapat mendekatkan rentang kendali, distribusi kewenangan serta mempercepat pelayanan kepada masyarakat.

“Riau ini luasnya dua kali Sumatra Barat, tapi kita hanya punya 12 kabupaten/kota, sementara Sumbar sudah punya 19 Kabupaten/Kota. berdekatan, sehingga masyarakat merasa memiliki pemerintahan, kalau ada masalah seperti bencana alam cepat tertangani” tegas Abdul Wahid.

Tampil dengan tagline “Bersama Membangun Riau”, Wahid menekankan pentingnya kebersamaan dalam mencapai kemajuan merata di seluruh wilayah provinsi.
Namun, lanjut Wahid Pemekaran Daerah tetap berdasarkan pada kajian atau suppor data matang dan jelas, tidak sporadis serta menggunakan master plan dan road map terencana hingga 30 sd 50 tahun, sehingga bisa dilanjutkan Gubernur Riau berikutnya.

“Insya Allah jika diamanahkan masyarakat menjadi Gubri serta dibukanya moratorium pemekaran, saya Optimis dalam waktu 5 tahun ke depan Riau bisa mengajukan 4 sampai 5 kabupaten baru dan salah satu prioritas saya adalah Rodas,” kata Wahid yang disambut tepuk tangan hadirin

Selain itu, ungkap Wahid, Dia juga fokus pada pembangunan infrastruktur jalan, seperti kondisi jalan di Rohul dianggapnya sangat mendesak untuk diperbaiki.

“Saya sudah sering ke Rohul, bahkan sampai hampir patah pinggang karena kondisi jalan yang sangat buruk. Tidak boleh ada lagi jalan berlubang, kita akan wujudkan jalan yang mulus bersama Pak Indra Gunawan,” tegasnya dengan semangat.

Sedangkan akses pintu tol di Rohul, harus diperjuangkan karena akan mempercepat mobilitas masyarakat dan perekonomian daerah.

“Kalau ada pintu tol, dari Ujung Batu ke Pekanbaru bisa ditempuh lebih cepat. Ini bukan sekadar membuka jalan, tapi juga membuka peluang devisa negara,” pungkas Wahid.

Dalam kunjungan Ke Rohul, Wahid juga menyempatkan diri bersilaturrahmi menemui tokoh Kota Lama Kunto Darussalam, H Martawi Datuk Bandaro. (Rpt)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *